500 Paket Sembako Disalurkan Ke Pihak Korban Badai Seroja : Bentuk Kepedulian PT.Bumi Indah

oleh -89 Dilihat
Perwakilan PT.Bumi Indah, Kristoforus Umbu Yogar

Kupang,HRC-  Badai angin siklon seroja memporak-poranda daerah NTT 4 April 2021 terkhusus Kota Kupang dan sekitarnya. Akibat badai ini banyak masyarakat NTT mengalami kerusakkan bangunan rumah dan hasil perkebunan pun turut menjadi korban badai seroja.

Untuk memulihkan situasi korban badai seroja banyak pihak turut memberikan andil baik secara langsung maupun melalui pihak-pihak yang telah terorganisir.

PT.Bumi Indah merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang teknik pembangunan infrastruktur jalan dan infrastruktur lainnya di NTT maupun diluar NTT. Perusahaan ini kini bersaing ketat dengan perusahaan-perusahaan BUMN.

Melihat kondisi rill NTT yang diporak-poranda badai siklon seroja,pihak PT.BUmi  indah pun terpanggil untuk turut memberikan bantuan kasih dengan cara menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat terdampak badai melalui pihak Gereja baik itu Gereja protestant yang diterima olah ketua GMIT dan maupun katholik yang diterima oleh perwakilan Gereja katholik,Dr.Herin Fernandez.

Perwakilan PT.Bumi Indah, Kristoforus Umbu Yogar ditemui media ini di kantor PT.Bumi Indah Jumat,(7/5/2021) mengatakan PT.Bumi Indah terpanggil secara kemanusiaan untuk turut membantu meringankan beban masyarakat Kota Kupang dan sekitarnya yang terdampak badai siklon seroja.

“Kita membantu menyiapkan 500 paket sembako yang disalurkan melalui pihak  Gereja yaitu GMIT dan Keuskupan Agung  Kupang “ungkap Umbu.

Umbu pun juga menjelaskan bahwa bantuan dari PT.Bumi Indah selain melalui pihak Gereja juga terdapat bantuan yang disalurkan melaui pihak pemerintah dan perorangan.

“Selain bantuan yang kita salurkan melalui pihak Gereja juga terdapat bantuan yang kita berikan bantuan langsung ke masyarakat dan juga ke pihak pemerintah”jelas Umbu.

Hal senada juga disampaikan kepala perwakilan PT.Bumi indah NTT,Trang Wahyudi kepada media ini bahwa bantuan kasih yang disalurkan kepada masyarakat melalui pihak  Gereja merupakan satu pilihan bebas yang tidak dipaksakan serta tidak diintervensi oleh pihak manapun.

“Terserah kita mau bagi lewat siapa itu urusan kita. Lewat Gereja pikir tepat karena urus banyak  orang. Atau mau bagi lewat lembaga agama lain juga urusan kita”ungkap Wahyudi.(Frondes)*

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

No More Posts Available.

No more pages to load.