Surabaya,HRC- Kejujuran (Honesty) merupakan hal fundamen dalam kehidupan manusia dan hal ini juga menjadi jalan kesuksesan bagi seseorang.
Direktur utama PT.Bumi Indah Group, Melkianus Lubalu merupakan sosok sederhana yang dalam menjalankan kehidupannya selalu mengutamakan nilai-nilai kebajikan sebagai sebuah refleksi akan makna hidup yang sesungguhnya.
Dihubungi media ini melalui jaringan seluler tidak lain Lubalu mengatakan bekerjalah sesuai kemampuan diri namun hal penting yang perlu diperhatikan adalah kejujuran harus diutamakan karena apa melalui sikap jujur berkat dan rahmat Illahi selalu tercurah.
“Satu hal yang saya katakan jujurlah dalam bekerja maka sudah pasti berkat akan selalu ada” ungkap Lubalu penuh penghayatan iman. Lubalu menambahkan bahwa proses panjang yang dilaluinya menjadi guru hidup (pengalaman)yang tidak dapat direkayasa.
“Saya perlu bersyukur bahwa proses panjang yang saya lalui membentuk saya sampai sukses seperti ini.Tentunya saya perlu beryukur karena dulunya saya susah. Kini Tuhan jadikan saya berkat bagi orang lain” tutur Lubalu mengenang kembali peristiwa silam.
Menjawab media ini terkait bagaimana daya juang Lubalu dalam mengembangkan usaha serta memajukan perusahan tidak lain Lubalu mengatakan dirinya selalu berjuang bersama team kerja dimana seluruh karyawan dimotivasi untuk bekerja maksimal penuh tanggungjawab terhadapa tugas dan pekerjaan yang diemban.
“ Saya sadar bahwa tidak ada satu orang pun yang hebat sendiri tanpa didukung oleh orang lain.Sehebat-hebatnya orang tentunya didukung oleh team kerja atau pihak lain. Saya selalu memotivasi seluruh pegawai saya agar bekerja dengan baik dan tuntas. Kalau mereka (Pegawai) berkerja dengan baik tentunya sudah pasti perusahan maju” Terang Lubalu.
Selain Ethos kerja namun bagi Lubalu sikap hidup kejujuran sangat diutamakan karena melalui sikap inilah kepribadian seseorang dapat dipercayai bahkan dapat diandalkan dan dipertahankan dalam dunia kerja. “ Jujurlah dalam bekerja kapan dan dimana pun maka siapa pun dia akan menerima anda sebagai bagian dari hidupnya” pesan Lubalu sarat makna. (Frengco/Eshy)*