Kupang, HRC – DUNIA Pembangunan di Republik ini terkhusus untuk wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur sudah tentu mengenal dan akan terus mengenang jasa seorang Melkianus Lubalu sebagai seorang founder sekaligus Direktur Utama PT. BUMI INDAH Group.
Pribadi yang santun dan bersahaja ini tidak banyak bicara kalaupun diajak bebicara tentu nya akan bicara secara singkat akan hal- hal penting yang menurutnya hal itu penting untuk dibicarakan.
“Kita tidak perlu bicara banyak. Yang perlu kita lakukan adalah berdiam dan bekerja keras. Karena bekerja sambil banyak omong sudah tentu hasilnya tidak memuaskan” Ungkap Lubalu.
Lubalu menambahkan bahwa proses dirinya hingga jadi seorang drektur utama perusahaan adalah tidak mudah karena melalui proses pembentukan dan perjuangan yang tidak kecil bahkan keringat dan air mata adalah bagian yang tidak terpisahkan dalam proses perjuangan tersebut.
“Satu hal yang perlu saya sampaikan bahwa mengapa saat ini saya berhasil seperti ini? Hasil yang saya peroleh saat ini adalah perjuangan keras saya yang tidak diketahui oleh banyak orang. Saya dahulu nya jadi konjak, pukul batu bahkan jadi orang yang tidak diperhitungkan dimata orang. Namun semua pekerjaan itu saya lakukan dengan senang hati” Kenang Lubalu akan proses awal perjalanan karier hidup nya.
Menjawab media Independen Hak Rakyat akan rahasia kunci kesuksesan tidak lain Lubalu mengatakan kunci kesuksesan adalah kerja keras, ulet dan tekun diiringi sifat jujur maka tentu nya kesuksesan akan mendekati yang bersangkutan.
“ Pertama jujur itu penting, kalau pintar dan rajin tapi tidak jujur maka sudah pasti kesuksesan akan jadi hal semu yang nampak nya ada namun sesungguhnya hanya bayangan. Jadi jujur itu penting harus dipegang teguh kapan dan dimana saja “ Tegas Lubalu.
Lubalu yang kini memimpin ribuan tenaga kerja pada perusahaan yang bergerak pada bidang konstruksi pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan ini senantiasa menekankan nilai kejujuran pada setiap pekerja karena menurutnya nilai itulah yang perlu dilestarikan pada diri masing-masing orang. (Frengco) *