Peduli Siswa Masuk Pagi pukul 5 :30 , Julie Laiskodat Siapkan Sarapan Pagi

oleh -99 Dilihat

Kupang,HRC – Ketua Dewan kerajinan Nasional Daerah ( Dekranasda) NTT, Julie Sutrisno Laiskodat meninjau langsung pemberlakuan masuk sekolah pagi pukul 5:30 yang berlokasi di SMAN 6 Kota Kupang Jumat,(10/2023) .

Turut hadir juga Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi NTT, Linus Lusi, Kadis Dinas Pendidikan dan perdagangan provinsi NTT, Muhammad Nazir, Kepala sekolah SMAN 6 Kota Kupang, Hendrikus Hati bersama dewan guru dan siswa siswi SMAN 6 Kupang. Siswa/i SMAN 6 Kota Kupang Siaga menyambut Kunjungan Julie Sutrisno Laiskodat.

Pantauan media ini sebelum KBM dilakukan Senam pagi bersama para siswa dan guru goyang Tebe dan Jai dihalaman belakang sekolah.

Dalam sambutannya Julie laiskodat mengatakan pemberlakuan sekolah jam masuk pagi juga ditetapkan Di negara maju seperti china.

” Sekolah pukul 5:30 bukanlah merupakan hal baru yang dilakukan namun di Negara besar seperti China 12.000 siswa melaksanakannya dengan cara time table pagi membersihkan lingkungan sekolah terlebih dahulu” Jelas Julie.

Selain itu di pagi hari jauh penyerapan otak kita jauh lebih cepat penyerapannya.

Mendukung program Gubernur bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan program masuk sekolah jam 5:30 pagi Ia mengatakan lewat bangun pagi awalnya cukup sulit dilakukan namun ada banyak manfaat yang di dapat seperti pepatah dulu bangun pagi banyak rezeki.

Lebih lanjut Julie laiskodat menambahkan alasan menerapkan pagi jm 5:30 untuk mendapatkan hasil Unggul.

” Seperti yang kita tahun angka Stunting di NTT semakin tinggi dengan adanya kegiatan ini dapat mendukung penurunan Stunting khususnya SDM sudah cukup baik dengan pemanfaatan kelor ” Ungkap Julie.

Dalam kunjungan Julie Sutriano Laiskodat ke SMA Negeri 6 Kupang, ia juga membawa sarapan untuk dibagikan kepada para guru dan siswa.

Menurutnya, sarapan itu disiapkan oleh UMKM binaan Dekranasda NTT, dimana mereka juga ingin terlibat dalam mendukung kebijakan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat.

“Mereka adalah UMKM binaan Dekranasda NTT yang mau mendukung program Gubernur NTT. Jadi setiap hari mereka siapkan sarapan untuk guru dan siswa,” jelas politisi Partai NasDem ini.

Sarapan yang disiapkan berupa teh kelor, sereal, nastar kelor dan biskuit sorgum, karena sarapan menjadi bagian penting sebelum siswa siswi mengikuti Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). “Mungkin pagi orang tua belum sempat siapkan sarapan, sehingga setiap hari kita akan membawa sarapan untuk dibagikan di sekolah, demi menunjang gizi siswa,”

Muhammad Nazir, Kadis Disperindag Prov.NTT bersama seluruh Tim UMKM terbeban mendukung sekolah untuk sarapan pagi bagi siswa dan Guru binaan Deskranasda sehingga program ini berjalan baik di dukung dengan pembagian menu setiap bagi menunjang gizi berupa kelor, sergum, dan sereal di bagikan secara gratis.

“Saya yakin program ini dijalankan dengan baik pasti hasilnya sangat luar biasa”Ungkap Nazir.(eshy) *

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

No More Posts Available.

No more pages to load.