Kupang,HRC-Bertempat di GOR Oepoi, NTT. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar ibadah Perayaan Natal Bersama Oikumene yang meriah, menggabungkan kegembiraan HUT NTT ke-65, Hari Ibu, dan menyongsong Tahun Baru 2024. Acara dihadiri oleh para pimpinan daerah, sekda, staf ahli, asisten, dan ASN di lingkup Pemerintahan NTT.
Ibadah Oikumene melibatkan pendeta dari Sinode GMIT dan Romo serta Pastor dari Gereja Katholik Keuskupan Agung Kupang. Dengan tema “Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi” (Lukas 2:14), pesan Natal disampaikan melalui khotbah dan doa syafaat oleh pendeta Merey Kolimon dan Romo Gerardus Duka.
Dalam Pesan Gembala, Romo Gerardus menekankan makna kedatangan Tuhan Yesus sebagai tanda kerendahan hati dan teladan bagi umat Kristiani, baik dalam kehidupan pribadi maupun sebagai pelayan publik. Sekda NTT, Cosmas D. Lana, menyampaikan bahwa penyatuan beberapa hari raya, termasuk HUT NTT ke-65 dan Hari Ibu, menjadi simbol kesederhanaan Kristus yang membawa sukacita dan penyelamatan bagi umat manusia.
Pj.Gubernur mengapresiasi keamanan dan kondusifitas Perayaan Natal 2023, menyoroti peran TNI, POLRI, dan dukungan seluruh umat beragama dalam semangat toleransi dan persaudaraan. Sambil menyambut tahun baru 2024, ia menegaskan komitmen untuk menghadapi isu-isu nasional seperti kemiskinan, stunting, tindak pidana perdagangan orang, dan tantangan ekonomi.
Perayaan ini, sebagai simbol hubungan manusia dan Tuhan, diharapkan memberikan inspirasi untuk menjaga toleransi dan semangat persaudaraan di Provinsi NTT. Dengan optimisme menyongsong tahun 2024, Pemerintah Provinsi NTT berkomitmen untuk mencapai kemajuan lebih lanjut dan mengelola semua tantangan bersama.(Desy)