Kupang,HRC- Banyak cara dan strategi pemerintah mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Baik itu Pembangunan Fisik Maupun Non fisik tentunya membutuhkan pendekatan kepada masyarakat agar program pembangunan tersebut sungguh diterima dan tepat sasar pada kebutuhan masyarakat.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (DPMD) Provinsi Nusa Tenggara Timur (Prov.NTT) pada tahun 2021 meluncurkan sebuah program pemberdayaan masyarakat dengan pola intervensi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi anak usia sekolah baik tingkat Paud,SD & Ibu hamil serta Ibu menyusui.
Kepala Dinas pemberdayaan Masyarakat dan Desa Prov.NTT,Drs.Victor Manek,M.Si dalam kegiatan jumpa pers di Dinas PMD Prov.NTT belum lama ini mengatakan program pemberian makanan tambahan bagi masyarakat desa binaan di seluruh kabupaten/kota di NTT merupakan salah satu program yang menyentuh langsung kebutuhan rill masyarakat.
“Dari 22 desa binaan yang menyebar di seluruh kabupaten/kota sangat antusias menerima program PMT dari dinas ini. Program ini membawa dampak multi fungsi bagi kehidupan masyarakat,selain aspek kesehatan namun aspek lain seperti sosial kemasyarakatan yakni nilai gotong-royong pun ikut tumbuh”tandas Manek.
Manek menambahkan bahwa untuk ketersediaan bahan pangan disiapkan dari bahan pangan lokal yang diolah oleh masing-masing anggota desa binaan.
“Untuk bahan pangan adalah murni hasil pangan lokal yang diolah oleh ibu-ibu anggota pada desa binaan tersebut”Jelas Manek.
Menjawab media terkait pengembangan desa binaan pada tahun mendatang tidak lain manek mengatakan untuk tahun ini program ini menyebar kepada kabupaten/kota di NTT dengan setiap satu desa ada pada satu kabupaten/kota.
“Yah,tentunya kedepan kita akan evaluasi program ini kalau berhasil tentunya sesuai dengan penganggaran kita akan kembangkan lagi beberapa desa di NTT”Ungkap manek.
Perlu diketahui bahwa program PMT merupakan sebuah gerakan dimana bertindak dan memotivasi masyarakat oleh pemerintah dalam menndukung masyarakat hidup sehat dan bebas stunting. Selain itu ada nilai-nilai sosial yang ditumbuh-kembangkan kembali ditengah kehidupan masyarakat.(Frengco/Eshy)*.