Kupang,HRC – Disiplin merupakan kata kunci bagi setiap pribadi atau kelompok dalam menggapai kesuksesan. Namun untuk mendisiplinkan diri dibutuhkan pula petunjuk atau pihak lain untuk turut mendampingi.
Aparatur Sipil Negara (ASN) merupakan alat kelengkapan Negara dimana anggotanya diseleksi dan diterima sesuai Undang-undang dan aturan yang berlaku, dan mereka (ASN) dikatakan kelompok profesi yang diangkat dan disumpahkan untuk bekerja secara khusus dipemerintahan.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasat Pol-PP) Provinsi Nusa Tenggara Timur (Prov.NTT), Ir. Cornelis Wadu, M.Si ditemui team Frondes di ruang kerjanya Jumat,(19/2/2021) mengatakan dalam rangka menegakkan disiplin kerja bagi anggota ASN tentunya hal itu merupakan Tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) yang sangat melekat pada diri seorang Satpol-PP. “ perlu diakui bahwa terkait tugas kedisiplinan serta keamanan dan ketertiban dalam lingkup kerja pemerintah tentunya kami ini adalah ditugaskan khusus untuk menjalankkan tugas dan fungsi itu. Namun hal penting yang perlu kita perhatikan adalah bahwa ketika kita jalanan tugas harus dilakukan dengan sikap santun bila perlu ada pendeketan persuasif sehingga menghindari perselisihan atau sikap kurang paham lainnya” jelas Cornelis Wadu.
Lebih lanjut menjawab media ini terkait strategi pelaksanaan tugas tidak lain Cornelis Wadu mengatakan dalam melaksanakan tugas tentunya konsulidasi persuasif dan komunikasi efektif sangat dikedepankan demi menjaga stabilitas sosial. “ Banyak peristiwa yang kita alami ketika menjalankan tugas, ada banyak pribadi yang bertindak kasar terhadap petugas kita namun saya selalu menghimbau kepada seluruh staff saya untuk selalu berkomunikasi secara baik.” Tandas Cornelis Wadu.
Cornelis Wadu yang kini memimpin 154 personil dengan pejabat Eselon III, terdapat empat bidang dan satu secretariat tentunya membutuhkan kemampuan khusus dalam ilmu kepemimpinan guna membina seluruh personilnya. Menurut Wadu komunikasi yang efektif dan kordinasi yang berkelanjutan akan membuahkan hasil yang maksimal. “Saya di sini selalu membina keakraban dengan seluruh staff saya. Itu artinya saya selalu membangun kerjasama yang baik dengan teman-teman termasuk dengan kesiapan kami di lapangan” jelas Wadu.
Selanjutnya Cornelis menjelaskan bahwa selalu ada himbauan kepada anggotanya sebelum melaksanakan tugas di lapangan. Hal iini dilakukan terus-menerus guna menghindari dan meminimalisir kisruh sosial ketika personil Satpol PP melaksanakan tugas di lapangan. “ Setiap kita turun melaksanakan tugas di lapangan sudah pasti berhadaapan dengan banyak orang dengan tipe dan pola pemikiiran yang berbeda-beda, untuk itu kita selaku pelaksanaan tugas harus memiliki kemampuan komukasi yang baik sehingga kesalahpahaman bahkan konflik sosial kita hindari” tegas Wadu.
Sebagai catatan bahwa selama menjalankan tugas sebagai Kasat Pol-PP, Cornelis Wadu selalu mengatasi setiap tantangan di lapangan dan setiap tugas yang diembani dengan semangat kerendahan hati dan pengorbanan sehingga kesuksesan dalam mengendalikan setiap situasi dan tugas terlaksana dengan baik. ( Frondes )