Masyarakat Kauniki : Tetap Perjuangkan Keadilan

oleh -36 Dilihat
Tampak Masyarakat Desa Kauniki bersama Tim media Hak Rakyat pose bersama di kaki gunung Kauniki.

Takari,HRC- Tokoh adat dan seluruh masyarakat Desa kauniki Kecamatan Takari Kabupaten Kupang Povinsi Nusa Tenggara Timur (Prov.NTT) semakin giat memperjuangkan keadilan pembangunan desa Kauniki yang sudah sekian tahun oleh kepemimpinan kepala desa Oktovianus Kono telah melumpuhkan kegiatan pembangunan desa Kauniki dengan cara yang tidak adil dan tidak benar.

Sabtu (27/3/2021) tim Media Independent Hak Rakyat melakukan perjalanan peliputan investigasi di desa Kauniki.Kunjungan peliputan ini dalam rangka menjawab pengaduan masyarakat desa Kauniki ke sekretariat redaksi Hak Rakyat dengan isi pengaduan Kepala desa Kauniki rekayasa dana desa dengan tidak ada bukti fisik pembangunan apapun di desa Kauniki.

Berdasarkan laporan dan pengaduan masyarakat desa Kauniki, Tim Hak Rakyat pun segera menjawab permintaan masyarakat dengan turun langsung ke desa Kauniki, berdialog dengan masyarakat dan melihat langsung kondisi rill pembangunan desa Kauniki.

Kurang lebih tiga jam lamanya Tim ini menempuh perjalanan dari kota Kupang ibu kota Provinsi NTT menuju desa Kauniki. Desa Kauniki dengan topografi pegunungan yang sangat indah ini masih menyimpan panorama alam yang sangat indah memukau dan dapat memikat setiap pengunjung ingin berlama-lama di desa ini.

Pukul 09.00 Wita dengan Honda Mobilio dikemudi langsung Pemred Hak Rakyat didampingi dua Jurnalist,dan seorang mahasiswi ilmu komunikasi yang sedang dalam taraf belajar mendampingi tim ini berangkat menuju desa Kauniki.

Kondisi jalan yang berkelo-kelo,mendaki dan menurun tidak sedikit pun menyurutkan semangat Tim ini hingga tiba di tujuan desa Kauniki.

Setibanya di desa Kauniki rombongan masyarakat sudah menunggu, tempat pertemuan untuk mendengar keluhan masyarakat terdiri dari tiga titik. Titik satu pada dusun satu dan selanjutnya titk dua berpusat ditempat posyandu dusun dua dan dusun tiga adalah tempat pertemuan titik terakhir.

Dari dusun satu menuju dusun dua dan tiga Tim Hak Rakyat harus berjalan kaki kurang lebih 4 Km menuruni jalan terjal dan licin, sungguh  perjalanan yang melelahkan namun kelelahan tersebut terobati ketika berjumpa dengan masyarakat yang sudah siap menuggu kedatangan tim ini.

Pokok persoalannya hanya satu dimana masyarakat mengeluhkan tentang pelayanan kepala desa Oktovianus Kono yang sangat tidak adil dalam melayani masyarakat Kauniki.

Godlif E. Sonbai K. merupakan tokoh adat Kauniki ditemui di RT.02/RW.01 dusun satu, Oepula kepada media ini menuturkan tentang pengelolaan dana desa Kauniki yang sangat tertutup dan tidak ada keterbukaan sedikit terhadap masyarakat terkait pengelolaan dan penggunaan dana desa.

“Pak wartawan tolong catat nama saya,saya mau katakan kepala desa Kauniki Oktovianus Kono  selama memimpin sebagai kepala desa sama sekali tidak ada keterbukaan terhadap masyarakat terkait penggunaan dana desa”ungkap Godlif Sonbai.

Hal senada juga disampaikan perwakilan masyarakat dusun III, Oskar Bani bahwa program kerja tahun 2019-2020 dalam RAB anggaran desa terdapat mata anggaran  program  pembangunan wc sehat senilai Rp.80.000.000 namun secara fisik pekerjaan ini tidak ada. “Tahun 2019-2020 ada program wc sehat namun untuk kegiatannya tidak ada, dalam laporan pertanggung-jawabannya ada. Ini baru wc belum lagi kegiatan lain”Jelas Oskar Bani.

Oskar Bani dan  seluruh masyarakat desa Kauniki mengharapkan dukungan pemerintah kabupaten kupang dalam hal ini Bupati dan jajarannya Tim inspektorat untuk memanggil kepala desa Kauniki  agar mempertanggung-jawabkan kinerja selama menjabat kepala desa. Segala bentuk tindakan melawan hukum terkhusus tindak pidana korupsi harus  serius ditanggani pihak berwewenang…..(bersambung).  

IDCloudHost | SSD Cloud Hosting Indonesia

No More Posts Available.

No more pages to load.