Jakarta,HRC- Ketua Umum Panitia Pesparani Nasional III Jakarta, Sebastianus Salang dalam rapat pimpinan (Rapim) LPK3D se-Indonesia di Novotel Mangga Dua Square Jakarta mengemukakan, Menag RI, Yaqut Cholil Choumas akan membuka Pesparani Nasional Ketiga Jakarta di Ancol Jakarta pada Sabtu Sore 28 Oktober 2023.
” Semula memang direncanakan Presiden atau Wakil Presiden RI yang akan membuka Pesparani Nasional Ketiga Jakarta ini tetapi karena situasi politik maka nanti Menteri Agama yang membuka Pesparani kali ini !” jelas Sebastianus menanggapi pertanyaan ketua LP3KD NTT Frans Salem terkait yang akan membuka Pesparani Nasional III ini.
Menurut Sebastianus Salang, panitia memang berupaya agar Presiden ataupun Wakil Presiden namun karena situasi politik nasional dan kesibukan RI 1 dan 2 maka Menag ditugaskan untuk membuka Pesta Iman Katolik ini.
” Selain info pembukaan, pada kesempatan ini kita gunakan untuk saling curhat atas berbagai kendala atau pun masalah yang ditemui ketika kontingen Pesparani Se-Indonesia tiba di Jakarta yang situasinya berubah setiap saat. Kami berharap semua kontingen mendapat tempat yang layak dan menikmati situasi Jakarta ini !” ungkap Sebastianus yang didampingi sejumlah anggota panitia dan pengurus LP3K Nasional dipandu Hendry C. Bagun.
Dia menambahkan, penyelenggaraan Pesparani juga menjadi bahan pembelajaran bagi LP3KD se-Indonesia yang akan menjadi tuan rumah bahwa tidak mudah menyelenggarakannya tetapi melalui kerjasama dan saling mendukung maka Event Rohani Katolik tiga tahunan ini bisa terlaksana dengan baik.
Terkait penyelenggaraan Pesparani Nasional Ketiga Jakarta ini, ketua umum LP3KD NTT Frans Salem dalam brifing pagi dengan kontingen NTT di eL Hotel Kelapa Gading Jakarta Utara menyatakan tekad NTT meraih Juara Umum.
” Kita memang datang dari Alor, Belu, Flotim, Kota Kupang, Manggarai Timur dan Manggarai Barat tetapi Kita adalah NTT- Flobamorratass sehingga kita harus kompak memenangkan Pesparani Nasional III ini !” pinta Frans Salem.
Pemda DKI Jakarta memberikan dana Rp. 37, 8 M dan Kemenag RI Rp. 4 M untuk penyelenggaraan Pesparani Nasional Ketiga Jakarta dan dalam rapat itu dibahas berbagai hal terkait penyelenggaraan Pesparani. (Humas LP3KD NTT)
