Kupang, HRC-Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) beraudiens bersama pihak Tribun Network bertempat di ruang kerjanya pada Selasa 18 Januari 2022. Dalam pertemuan tersebut, dimaksudkan oleh pihak Tribun Network untuk mengundang Gubernur VBL sebagai pembicara (keynote speech) dalam acara launching Tribun Flores sebagai produk ke-59 Tribun Network yang diadakan pada 27 Januari mendatang.
Dalam penjelasan News Director Tribun Network Febby Mahendra Putra mengatakan, pada acara launching tersebut juga akan dilaksanakan talk show bertajuk Investasi yang akan juga membahas potensi-potensi yang ada di Flores serta kekayaan alam dan wisata yang ada di sana. Selain Gubernur NTT akan turut hadir pembicara lainnya yakni Menteri Perdagangan RI dan Para Bupati sedaratan Flores. Acara tersebut akan dilaksanakan secara virtual atau daring.
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat merespon baik undangan tersebut dan berkenan hadir sebagai pembicara.
“Saya sangat senang tentunya dengan membahas kekayaan atau wisata alam NTT khususnya Flores dalam acara tersebut. Saya tentunya berkenan untuk hadir pada acara itu dan juga apresiasi kepada Tribun Network yang akan meluncurkan Tribun Flores,” ujar Gubernur.
“Dengan launching Tribun Flores ini diharapkan akan ikut berperan aktif dalam pelayanan informasi dengan berbagai pemberitaan yang juga berperan mengedukasi masyarakat dan juga mendukung pembangunan di Nusa Tenggara Timur,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur juga mengungkapkan NTT memiliki segudang kekayaan yang luar biasa.
“NTT ini akan menjadi Provinsi paling kaya di Indonesia bukan hanya dari pariwisata tetapi juga dengan kekayaan energi baru terbarukan yang dimiliki, ini momentum terbaik bagi NTT, dikarenakan perkembangan dunia pada saat ini akan menuju pada kebutuhan energi baru terbarukan. Misalnya energi panas matahari di Pulau Sumba dan Timor yang sangat baik serta energi arus laut di Flores. Di Kabupaten Sumba itu kita akan bangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang menghasilkan daya sebesar 2 Giga Watt (GW) dan tahun 2024 kita harapkan bisa diekspor keluar. Ini akan memberikan dampak ekonomi yang luar biasa,” katanya.
“Kita juga memiliki destinasi-destinasi wisata yang yang sangat indah dan tidak kalah hebat dengan destinasi wisata dari berbagai belahan dunia. Misalnya di Kabupaten Sabu Raijua terdapat susunan bukit batu berwarna yaitu Kelabba Maja yang bersebelahan dengan pantai hamparan pasir putih dan laut yang berwarna biru tosca. Menurut pandangan saya itu lebih indah dibandingkan dengan Grand Canyon di Arizona Amerika,” jelas beliau.
Gubernur juga menjelaskan untuk memajukan daerah Nusa Tenggara Timur maka dibutuhkan kinerja yang besar dari semua pihak dan terutama dimulai dalam mengubah mindset untuk berani bermimpi dengan cita-cita serta berani keluar dari zona nyaman untuk membangun daerah.
“Kita harus optimis membangun daerah ini. Dengan optimis itu maka kita akan memberikan harapan bagi banyak orang. Bila kita memberikan harapan dan semangat bagi banyak orang maka itu adalah wujud dari iman kita untuk melakukan pelayanan bagi daerah ini dan juga bagi generasi penerus kita,” tandasnya. (Eshy)*
