Kupang, HRC- Pembangunan /peningkatan jalan anggrek Oepura Kota Kupang merupakan jawaban riil pemerintah kota Kupang terhadap tuntutan kebutuhan masyarakat Kota Kupang.
Teknik pembangunan jalan anggrek dengan perlakuan khusus rabat beton mengingat jalan ini sering dilintasi kendaraan roda enam khususnya tanki air dapat menuntut pemerintah kota Kupang untuk hadir melayani sesuai kebutuhan masyarakat.
Pejabat Pembuat komitmen atau pejabat Penandatangan Kontrak (PPK), Yohanes F. Puu,ST ditemui media ini di ruang kerja di Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Kupang belum lama ini mengatakan jalan anggrek di kelurahan Oepura merupakan jalan alternatif di pusat kota Kupang untuk itu dalam teknik pekerjaan tentunya disesuaikan dengan kondisi dan keadaan jalan.
” Jalan itu yang sedang dibangun merupakan jalan alternatif. Dan pastinya perencanaan hingga pengerjaan disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi jalan”. Jelas Yohanes
Yohanes menjawab media ini terkait kondisi presentasi pekerjaan tidak lain bahwa untuk tahapan pekerjaan hingga saat terkini mencapai 80-an persen dan dipastikan selesai tepat waktu sesuai hari kalender kerja pada kontrak kerja.
Menyambung pernyataan Yohanes, Owner/Direktur Utama pihak perusahaan pelaksana kerja CV. Bukit Mas anggota group PT.Hutama Mitra Nusantara(HMN), Haji Abdul Rahman kepada media ini mengatakan sebagai pemimpin perusahaan selalu mendampingi dan mengarahkan pekerjanya untuk dalam melaksanakan tugas pekerjaan harus penuh tanggung jawab sehingga setiap pekerjaan yang ditangani pastinya selesai tepat waktu.
” Saya selalu arahan para pekerja untuk bekerja secara baik dan penuh rasa tanggung jawab. Saya pastikan bahwa pekerjaan yang sedang dikerjakan akan selesai tepat waktu dengan mutu kerja yang terbaik yang kita berikan” Jelas Haji Rahman.
Pantauan media Independen Hak Rakyat di lokasi proyek menunjukkan situasi pekerjaan hampir selesai tanpa adanya hambatan baik itu hambatan alam ataupun situasi sosial. (Frengco)**
