Situasi Pengusungan Jenasah Alm. Haris Akbar menuju tempat Perhentian abadi.
Kupang,HRC- Dunia pendidikan kota kupang dan sekitarnya berduka dengan kepergian kepala sekolah SMAN 8 kota kupang, Haris Akbar, S.Pd.
Haris Akbar sosok pribadi yang begitu santun, sederhana dan rendah hati selalu welcome dengan setiap orang yang diajak berdiskusi. Banyak thema dan topik pembicaraan yang tak pernah putus didiskusikan ketika berjumpa dengan si Haris Akbar ini.
Sebagai seorang Kepsek memiliki kemampuan komunikasi yang handal dan efektif baik secara internal maupun eksternal dalam membangun pendidikan khususnya kemajuan SMAN 8 kota
kupang. Banyak terobosan yang dibangun olehnya terkait peningkatan mutu pendidikan SMAN 8 Kota kupang, hal ini terbukti melalui kemajuan SMAN 8 kota Kupang yang saat ini bersaing ketat dengan kemajuan Sekolah- sekolah lain di kota Kupang.
Terkait kepergiannya banyak rekan dan sahabat kenalan dekat angkat bicara berkisah tentang siapa itu Haris Akbar.
Gabriel Bira Bine, aktivis baik di Parpol dan beberapa lembaga lain kepada media independen hak rakyat di rumah duka di bilangan wilayah Kayu putih Kota Kupang mengatakan Haris Akbar adalah sosok sederhana penuh tanggung-jawab dalam menjalankan tugas, Haris adalah tokoh pendidikan
sekaligus tokoh panutan bagi kaum muda di masa kini.
Hal senada juga disampaikan mantan kepala SMAN 2 Kota Kupang, Max Milian sebagai teman seperjuangan sesama kepala sekolah di kota Kupang tentunya banyak hal Yang saling kenal dan tahu
persis tentang langkah- langkah perjuangan membangun pendidikan di kota Kupang khususnya dalam membangun satuan Pendidikan masing-masing.
“ Pak Haris Akbar adalah teman seperjuangan saya, sebagai kepala sekolah. Terhadap pendidikan
pak Haris punya komitmen dalam memajukan dunia pendidikan. Diakhir-akhir ini beliau juga tampil dengan banyak menulis puisi-puisi. Ada puisi yang langsung kita paham tetapi ada juga puisi yang sulit untuk ditafsirkan “ Kenang Max.
Sementara pada kesempatan yang sama Kadis p dan k saat ini sedang menjalankan cuti kepala dinas pendidikan dan kebudayaan NTT, Linus Lusi, S.Pd, M.Pd mengatakan Haris Akbar adalah sosok panutan bagi dunia pendidikan di NTT.
Banyak pemikiran positif yang dimilikinya untuk membangun dunia pendidikan, untuk itulah NTT merasa kehilangan terhadap sosok pendidik Haris Akbar.
“ Saya secara pribadi mengucapkan turut berdukacita yang mendalam atas meninggalnya bapa Haris Akbar, kepala sekolah SMAN 8 kota Kupang. Selamat jalan Sahabat ku menuju rumah keabadian.
Tentunya suatu saat kita akan berjumpa lagi” Ucap Linus Lusi.
(Team) ***
