Kupang,HRC– Gerakan luar biasa yang dibangun manajemen Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 8 Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur merupakan sebuah inovasi pendidikan dalam meningkatkan minat baca siswa dan guru.
Kepala SMAN 8 Kota Kupang, Haris Akhbar, S.Pd ditemui tim media Independent Hak Rakyat di ruang kerjanya Selasa, (12/10/2021) mengatakan sebuah gerakan sederhana yang sedang dibangun oleh manajemen SMAN 8 Kota Kupang yakni kepala sekolah bersama dewan guru membangun pendidikan karakter berbasis kebutuhan.
” Kita sudah melaksanakan banyak kegiatan terkait pembangunan sekolah dan khusus untuk karakter siswa dan guru kita datangkan pembina dari luar untuk mendampingi siswa. Sedangkan khusus untuk perpustakaan dengan nama “baca ko Tau” yang menyebar 135 titik pada lokasi zonasi SMAN 8 Kota Kupang merupakan gerakan sederhana. Yang tepat sasar” Jelas Akbar.
Lebih lanjut Akbar menambahkan bahwa perpustakaan “Baca Ko Tau” dengan bahan bacaan dari perpustakaan sekolah yang di distribusikan ke 135 lokasi yang berbeda dan menjadi titik kumpul belajar siswa masa pandemic Covid -19.
” Ide membangun perpustakaan “Baca Ko Tau” bermula dari dialog lepas dengan teman-teman guru di SMAN 8 dan syukur, kegiatan ini sudah hampir 1 tahun berjalan dengan baik yang juga disambut hangat baik dari siswa dan orang tua” Ungkap Akbar.
Terlepas dari kegiatan perpustakaan sekolah terkait pembinaan mental dan karakteristik siswa disampaikan pula Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Kesiswaan SMAN 8, Ibrahim Panie, S.Pd bahwa terdapat kegiatan pembinaan mental dan pelatihan Kepemimpinan (Leadership) yang di ikuti 26 siswa selama 2 hari.
Kegiatan ini bertujuan mengembleng dan mengasah kemampuan siswa terkait organisasi kemasyarakatan.
” Ada 26 siswa yang mengikuti kegiatan extra kurikuler dengan tujuan memperkenalkan dan membiasakan siswa hidup berorganisasi” Jelas Panie.
Panie menambahkan terkait narasumber dan formator tamu adalah para ketua organisasi Baik dari GMNI, PMKRI, HMI dan PMKI. Tentunya para ketua organisasi ini hadir memberikan materi sesuai dengan ilmu dan pengetahuan pada organisasi terkait.
Salah satu siswa peserta kegiatan tersebut, Menni Lakon Menokh siswa kelas X IPS 2, kepada media ini menuturkan kegembiraannya bagaimana dirinya terpilih diantara ratusan siswa dan memperoleh kesempatan mengikuti kegiatan ini.
” Saya sangat senang bisa mengikuti kegiatan ini. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami dalam membina sikap mental maupun disiplin” Ungkap Lakon. (Team Hak Rakyat)*
