Kupang,HRC- Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Maranatha Kupang kembali mewisudakan 125 sarjana Ilmu Kesehatan baik itu tenaga Kesehatan (Nakes) Keperawatan dan Kebidanan.
Wisuda kali ini dilaksanakan dalam situasi yang masih melilitnya Pandemic Covid-19 dapat menuntut setiap peserta wisudawan untuk mengikuti Vaksinasi dan mematuhi Protokol Kesehatan secara ketat.
Ketua panitia pelaksanaan wisuda STIKes Maranatha Kota Kupang tahun 2021,Devi Ariyanti, SST kepada media Independent Hak Rakyat disela-sela acara wisuda Rabu,(17/11/2021) mengatakan pelaksanaan kegiatan wisuda kali ini sedikit berbeda dengan acara wisuda sebelumnya.
Hal ini dikarenakan situasi tantangan Covid-19 yang masih merajalela di negeri ini sehingga diwajibkan kepada setiap peserta wisudawan untuk melakukan vaksinasi serta tetap mematuhi Prokes yang berlaku.
” Karena situasi masih covid, maka tentunya perhatian kita terhadap Prokes menjadi prioritas bahkan setiap wisudawan harus mengikuti Vaksinasi” Jelas Devy.
Lebih lanjut Devy mengatakan terkait kehadiran tamu undangan pun diwajibkan mematuhi Prokes yang berlaku yakni tetap menggunakan masker, mencuci tangan, mengukur suhu badan dan tetap menjaga jarak
Terpisah dengan apa yang dikatakan Devy, perintis sekaligus Founder STIKes Maranatha Kupang, Drs. semuel Selan kepada media ini mengatakan ke-125 wisudawan yang hari ini dikukuhkan menjadi sarjana baik keperawatan maupun Kebidanan sangat diharapkan untuk kembali ke masyarakat dan mewujudkan ilmu yang selama kurang lebih empat tahun berproses dalam dunia perkuliahan di lembaga pendidikan STIKes Maranatha Kupang.
” Saya mengharapkan 125 orang sarjana yang hari ini dikukuhkan dan diakui keabsahannya oleh negara sebagai tenaga ahli di bidang ilmu kesehatan baik itu tenaga keperawatan dan kebidanan untuk dapat mengaplikasikan ilmu yang selama ini diperoleh di bangku kuliah ” Harap Selan.
Terkait dukungan rill pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur terhadap lembaga pendidikan ini dimana melalui sumber dana hibah pemerintah Provinsi Telah mengintervensi milyaran rupiah bagi perkembangan lembaga pendidikan ini.
Dan oleh Selan dukungan pemerintah provinsi NTT melalui kebijakan dan hak pregoratif gubernur Nusa Tenggara Timur, bapak Victor Bungtilu Laiskodat memberikan dukungan penuh dalam membina dan Mengkaderkan tenaga kesehatan (Nakes) yang adalah putera-puteri NTT yang siap untuk mengabdi bagi kemajuan daerah NTT terkhusus di bidang pelayanan kesehatan.
” Saya mengucapkan terima kasih berlimpah kepada bapak Gubernur NTT, Victor Bungtilu Laiskodat yang telah membantu kami secara luar biasa” Ungkap Selan penuh rasa syukur.
Hal senada juga terkait prestasi akademik wisudawan terbaik Esther Yohana Mabilehi, S.Kep lulusan terbaik pada angkatan ini dengan IPK 3.91 kepada media ini menuturkan bagaimana dirinya selama kurang- lebih empat tahun menjalani proses perkuliahan di lembaga ini sungguh mematuhi dan mentaati aturan yang berlaku dan hari ini dirinya berhasilan meraih sarjana keperawatan dengan prestasi gemilang.
” Saya adalah seorang perawat yang telah bertugas di rumah sakit Umum W.Z. Johannes Kupang, saya sangat bangga dan bersyukur bisa menyelesaikan studi tepat waktu dengan hasil yang memuaskan” Tutur Ester penuh bangga. (Tim Hak Rakyat)*
