Kupang,HRC- Sekelumit cerita mewarnai napak tilas BPJN NTT di hari lahir bangsa Indonesia yang ke 77. Cerita tentang giat olahraga internal, cerita tentang pengabdian tanpa pamrih, cerita tentang penyaluran donasi korban Seroja dan cerita tentang perumahan, jalan dan jembatan seakan menggenapi karya agung pencipta lagu Kusbini yang berjudul “Bagimu Negeri-Jiwa raga Kami”, tembang magnetik sepanjang waktu.
Tembang lagu ciptaan Kusbini seakan menjadi pandu menginsipirasi Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional ( BPJN ) NTT Agustinus Juknianto,S.T, M.T untuk merakit makna “Menghormati” para kusuma yang telah berjuang demi Kemerdekaan Republik Indonesia dengan menggelar sejumlah kegiatan olahraga bernuansa rekreatif seperti lari karung, volley ball, Get ball, Tennis meja, Badminton dan perlombaan menyanyi internal antar Satuan Kerja (Satker) bertujuan menjalin kebersamaan, menguatkan rasa cinta akan tanah air Indonesia, rasa cinta akan bangsa Indonesia saat hari sudah mulai berganti dengan bertambahnya usia negeri ini, negara Republik Indonesia ke- 77.
Menurut Agustinus Juknianto, S.T, M.T, semua kegiatan untuk memperingati hari lahir bangsa Indonesia itu dimulai sejak 7 Agustus 2022 dengan melakukan penanaman aneka pohon mangga dan jambu dibeberapa titik di kota Kupang yang diinisiasi oleh Satker Perumahan, semuanya telah rampung dilaksanakan dengan sukses sejak pekan kemarin.
Pelaksanaan kegiatan inipun menurut pria paruh baya yang lama bertugas di Maumere Flores ini disambut meriah dan diikuti seluruh Satuan Kerja BPJN yang terdiri dari Satker Balai Perumahaan, Satker Balai Cipta Karya, Satker BWS NT2 dan BP2JK yang dengan semangat berpartisipasi dan terlibat aktif seakan menjawab seluruh kerinduan setelah sebelumnya perayaan HUT RI ini hanya dilaksanakan secara sederhana hampir 3 tahun lamanya karena bangsa ini dilanda badai Covid- -19.
“Kami melakukan kegiatan ini untuk menguatkan sekaligus meneguhkan lagi komitmen internal BPJN dan seluruh Balai Kementerian PUPR di Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk terus menjalin kebersamaan antara kami di hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 ini. Dan Semua kegiatan itu sudah selesaikan sejak minggu kemarin,” tegas Agustinus Juknianto.
Agustinus selanjutnya mengatakan, sebenarnya kemasan program kegiatan perlombaan ataupun pertandingan yang dilaksanakan tahun ini telah menjadi rutinitas tahunan saat perayaan hari kemerdekaan, tetapi untuk tiga tahun terakhir ini praktis tidak dilaksanakan karena badai Covid- 19.
Untuk tahun ini 2022 setelah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi NTT, pihaknya memutuskan untuk menggelarnya demi memupuk tali persaudaraan dan rasa solidaritas sebagai bagian lain dari makna perayaan peringatan HUT RI ke-77 yang diselenggarakan di kantor BPJN dengan panitia berasal berasal dari BWS NT II dan di back up oleh Balai Jalan dan balai lain yang berada di wilayah Provinsi NTT.
“Ketika saya mendapatkan informasi dari Pemerintah Pusat saya langsung melakukan komunikasi dengan teman-teman terkait panitia perlombaan dan langsung direspon, dengan syaratnya Balai Jalan menjadi Pendukung utama kegiatan. “Kami juga memberikan apresiasi bagi setiap pemenang.” jelas Agustinus mantan Kepala Satker wilayah 3 BPJN Sulteng, tahun 2020.
Dari Sulawesi Tengah, sang humanis ini kemudian dipercayakan sebagai Kepala Satker BPJN wilayah 3 BPJN Sulteng sejak 2020. Sejak itulah, sejumlah program pro rakyat demi percepatan pembangunan di wilayah Nusa Tenggara Timur ini mulai dikemas terutama berkaitan dengan program pusat Kementerian PUPR meskipun BPJN bukanlah Dinas PUPR, tetapi pihak BPJN mendapatkan kepercayaan menyalurkan “Donasi PUPR Peduli” berupa bantuan sembako untuk masyarakat, tenaga kerja dan staff office boy masing-masing dengan perincian untuk Satker Balai Jalan, total bantuan 658 Sembako dan total secara keseluruhan paguyuban balai NTT berkisar 1.093 di NTT yang tersebar di Flores Timur ,Pulau Sumba,Timor,Alor Lembata,Sabu dan Rote yang telah diserahkan di tempat masing-masing, sementara dari Satker BWS NT2 sebanyak 250 paket yang sudah diserahkan di bendungan Tenef, Manikin, bendungan Lambu Bai, NTT Flores, Tilong Bai Sikka Flores, dan perbatasan Timor Leste.
Selain itu menurut pria yang pernah menjabat PJN 4 dan PJN 2 itu, bantuan lainnya juga digelontorkan demi mengatasi sejumlah persoalan akibat banjir Seroja diantaranya yang berasal dari Balai BPPW, Balai Perumahan, Balai BP2JK dengan peduli donasi PUPR peduli diserahkan ke perumahan-perumahan yang terdampak Seroja tahun 2021.
Perlu diketahui dari seluruh Indonesia peguyuban balai- balai di Provinsi NTT mendistribusikan “Donasi PUPR Peduli” sebanyak 1.093 paket sembako.
Keberhasilan dari kegiatan memperingati HUT RI ke 77 tidak terlepas dari peran serta ibu-ibu peguyuban balai-balai di provinsi NTT.
“Luar biasa kehadiran ibu-ibu balai ketika memberikan aspirasi serta ide sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan kami harus mengapresiasi itu. Sehingga terjadinya kolaborasi antara panitia penyelenggara dan ide -ide yang cemerlang” Tutur Agustinus Juknianto.
Pantauan media Independent Hak Rakyat di lokasi kegiatan perlombaan HUT RI ke-77 berjalan penuh antusias dan meriah. Kegiatan ini bukan hanya diikuti oleh karyawan balai tetapi juga masyarakat sekitar turut berpartisipasi.
Agustinus juga pada kesempatan itu meriwayatkan kisah pengabdiannya sebagai ASN yang dimulainya sejak tahun 2021 di Sulawesi Tengah kemudian pada tahun 2022 ditempatkan di Kupang dengan target program kerja penyelesaian pemantapan jalan 90 % dan pemantapan jembatan 96 % serta memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan.
“Untuk Provinsi NTT, kami dari BP2JN sementara menjalankan paket preservasi, pembangunan perbatasan sektor Timur dan Barat, pembangunan jalan Tanah Mori ( Flores) dengan standar Internasional, diharapkan selesai November tahun ini.”Tegasnya.
(Desy)***
