LEMBATA-HRC. Lurah Lewoleba Timur Antonius R.F Aikoli berharap proses pemilihan lembaga kemasyarakat ini setidaknya menghidupkan kembali tirai berpikir masyarakat tentang betapa pentingnya berdemokrasi dalam tatanan sistem pemerintahan. Ia juga mengatakan lewat demokrasi, keberagaman kepentingan dan aspirasi masyarakat dapat diwadahi sebagai pengikat yang harus dihargai dan dihormati
Hal ini dikatakan Lurah Aikoli usai menerima hasil pleno penetapan pemilihan lembaga kemasyarakat kelurahan Lewoleba Timur yang diserakan langsung Ketua Panitia Didakus Koban belum lama ini.
Hasil maksimal yang ditorehkan panitia pemilihan kelurahan Lewoleba Timur ini tak terlepas dari jamahan tangannya. Sebagai pemegang otoritas kelurahan Lewoleba Timur, sosok Aikoli bukanlah sosok yang cenderung bekerja dibelakang meja. Dia memilih selibat dengan kehidupan warga. Sejak dilantik, sang humanis ini selalu berkecimpung dengan urusan sosial dan kerja-kerja sosial.
Belakangan ini, sepanjang satu bulan terakhir ini, sudah hampir berulang kali alumnus STPDN Jatinangor ini menyambangi warganya untuk urusan pemilihan aparat lembaga kemasyarakatan periode 2023-2025.
Hal ini dilakukannya sebagai tanggungjawab jabatan, tetapi juga karena berakhirnya masa jabatan lembaga kemasyarakatan periode 2021-2023.
Kepada HRC belum lama ini, Lurah Antonius R.F Aikoli secara proposional menggambarkan betapa dirinya menyiapkan secara maksimal prosesi pemilihan lembaga kemasyarakatan periode 2021-2023 yang diawali pembentukan panitia pemilihan tingkat kelurahan.
‘ Unsur panitia itu terdiri dari perangkat kelurahan, mantan pengurus LPM dan mantan ketua RW dan RT. Panitia melakukan proses penjaringan bakal calon pengurus LPM, ketua RW dan ketua RT yang diserahkan kepada para ketua RT dikoordinasi ketua RW. Warga masyarakat dilibatkan dalam proses ini,’tutur Lurah Aikoli.
Proses penjaringan lembaga kemasyarakat di kelurahan Lewoleba Timur telah selesai dan berakhir dilaksanakan sejak tanggal 11 – 16 Januari 2023, demikian juga dengan proses pengembalian nama bakal calon pengurus LPM, ketua RW dan ketua RT oleh panitia kepada anggota panitia tertanggal 19 januari 2023, dan prosesi pemilihan tertanggal 21 – 24 Januari 2023 juga sudah berhasil dilaksanakan dengan menghasilkan 5 Orang Pengurus LPM Terpilih, 8 orang Ketua RW Terpilih dan sebanyak 42 orang Ketua RT Terpilih sesuai Rekapitulasi Suara Pemilihan Pengurus LPM, Ketua RW Dan Ketua RT yang terteran dalam Berita Acara Pleno Hasil Perhitungan Dan Rekapitulasi Suara Oleh Panitia Kepada Pemerintah Kelurahan.
‘Tugas saya selanjutnya adalah menetapkan dan melakukan pelantikan,’tegas Aikoli
Dari Jumlah kepengurusan aparat ini, menurut Lurah Aikoli, setidaknya terdapat 10 orang keterwakilan perempuan dalam jabatan masing-masing.
Lurah Ailkoli mengucapan limpah terima kasih kepada panitia pemilihan yang telah berperan aktif bekerja dengan baik, berkolaborasi, berkomunikasi dengan kelurahan dalam pelaksanaan dan tahapan pemilihan.
Menurunya, proses pemilihan kali ini sangatlah berbeda dengan proses pemilihan sebelumnya (2020-2022) dimana, proses kali ini dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku secara demokratis dimulai dari tingkat bawah pada wilayah RT dan RW melalui proses penjaringan bakal calon sampai pada proses pemilihan.
‘Prinsipya penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, pemberdayaan dan pelayanan kemasyarakatan harus dilakukan bersama masyarakat. Lewat demokrasi, keberagaman kepentingan dan aspirasi masyarakat dapat diwadahi sebagai pengikat yang harus dihargai dan dihormati,’tegasnya. [bb]
